Grace Simon - '79
Judul Album ; '79
Penyanyi : Grace Simon
Tahun Produksi : 1979
Music Director : Ian Antono
Produser : Senjaya Wijaya
Produksi : Musica Studio's
GRACE SIMON termasuk penyanyi yang banyak mengeluarkan hits di pertengahan 70-an sampai awal 80-an. Hits paling besarnya mungkin bisa disebut BING, KUPU KUPU MALAM dan LIHAT AIRMATA. Di album tahun 1979 ini Grace berkolaborasi dengan IAN ANTONO sebagai penata musik, tidak heran nuansa rock terdengar lumayan mewarnai album ini. Di album ini Grace juga memperlihatkan kepiawaiannya menciptakan lagu, terbukti dengan dipilihnya lagu YANG PALING INDAH sebagai hits andalan, ini adalah lagu yang ditulisnya bersama MINGGUS TAHITOE. Grace juga menyanyikan beberapa lagu rock standar yang pernah dibawakan oleh AHMAD ALBAR yaitu PANGGUNG SANDIWARA dan KEMANA. By the way, ada gak penyanyi sekarang yang 'sanggup' bikin foto cover kayak gitu ya... hehehe..
Track List
1. YANG PALING INDAH
Minggus Tahitoe & Grace Simon
2. ALAM PAGI
Ian Antono
3. HUJAN
Donny Gagola
4. SATU PADU
Ian Antono
5. AROMA CINTA
Ian Antono
6. ANAK MUDA
Ian Antono
7. KEMANA
Abadi Soesman
8. SESAT
Ian Antono
9. TANPAMU
Abadi Soesman
10. LAGUKU
Grace Simon
11. FAJAR MANIKAM
Ian Antono
12. PANGGUNG SANDIWARA
Ian Antono & Taufik Ismail
1. YANG PALING INDAH
Minggus Tahitoe & Grace Simon
2. ALAM PAGI
Ian Antono
3. HUJAN
Donny Gagola
4. SATU PADU
Ian Antono
5. AROMA CINTA
Ian Antono
6. ANAK MUDA
Ian Antono
7. KEMANA
Abadi Soesman
8. SESAT
Ian Antono
9. TANPAMU
Abadi Soesman
10. LAGUKU
Grace Simon
11. FAJAR MANIKAM
Ian Antono
12. PANGGUNG SANDIWARA
Ian Antono & Taufik Ismail
YANG PALING INDAH
Yang paling indah
Kenangan manis di akhir tahun
Saat kau kecup lembut bibirku
Ditengah rintiknya hujan
Yang paling indah
Saat kau peluk hangat tubuhku
Saat kita tertawa berdua
Ditengah derasnya hujan
Hanya satu pegangan
Yang ada dalam diri
Cintaku, setiaku saat ini
Tiada lagi rintangan
Yang akan menghalangi
Cintaku, setiaku sampai mati
Yang paling indah
Kenangan manis di akhir tahun
Saat kau kecup lembut bibirku
Ditengah rintiknya hujan
Yang paling indah
Saat kau peluk hangat tubuhku
Saat kita tertawa berdua
Ditengah derasnya hujan
Hanya satu pegangan
Yang ada dalam diri
Cintaku, setiaku saat ini
Tiada lagi rintangan
Yang akan menghalangi
Cintaku, setiaku sampai mati
Komentar
Posting Komentar